banner

Wakil Rakyat Kaltim: Kesadaran Masyarakat Kunci Pencegahan DBD di Musim Pancaroba

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Andi Satya Adi Saputra.

SAMARINDA – Jelang musim penghujan, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) diprediksi meningkat. Anggota DPRD Kalimantan Timur, Andi Satya Adi Saputra, menyampaikan kewaspadaan dan upaya pencegahan harus ditingkatkan untuk menekan potensi lonjakan kasus DBD.

Menurut Adi, kondisi cuaca yang tak menentu di musim pancaroba membuat lingkungan semakin rentan terhadap perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD.

“Antisipasi dini sangat penting. Saat ini adalah waktu krusial bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah DBD,” ujarnya, Selasa (5/11/2024).

Adi, yang juga seorang dokter, menggarisbawahi pentingnya mengelola sampah dengan baik. Tumpukan sampah, terutama yang bisa menampung air, merupakan tempat ideal bagi nyamuk untuk bertelur.

“Penting sekali agar masyarakat disiplin membuang sampah pada tempatnya, karena sampah yang berserakan itu sarang nyamuk,” jelasnya.

Ia juga mendorong pemerintah dan lembaga terkait untuk meningkatkan program edukasi kesehatan lingkungan secara massif, agar masyarakat lebih sadar akan langkah-langkah pencegahan DBD.

Adi menilai, edukasi langsung di lapangan akan lebih efektif dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat terkait pentingnya kebersihan lingkungan.

Di sisi lain, Adi mengapresiasi semakin tingginya kesadaran masyarakat Kaltim dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Namun, ia berharap masyarakat terus konsisten menerapkan pola hidup bersih untuk jangka panjang.

“Kesadaran ini perlu kita pelihara bersama, karena DBD adalah ancaman musiman yang bisa ditekan dengan langkah-langkah pencegahan yang sederhana namun efektif,” tutupnya. (adv)

Banner
Admin
Pasangiklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *